Kumpulan puisi untuk para pencinta seni sajak, postingan ialah karya sendiri dan hanya sebuah rangkaian bait - bait @ysfrchh
Jumat, 04 Agustus 2017
Sajak Pahit
Harapan si Jangkar
Kini jangkar kapal berjalan menuju pelabuhan
Banyak sekali harapan disana
Angin dijadikan pengantar
Pada gurauannya yang sedang bernostalgia akan penyesalan
Dimana ia pergi untuk seseorang disebrang
Kembalinya ia untuk seseorang
Ya, yang disesali olehnya
Entah, entah, dan entah bagaimana esoknya
Yang ia nanti - nanti keindahannya
Sesampainya dipelabuhan
Jangkar tak bertemu dengannya
Dan ia pun mencari
Terus mencari
Lalu ia pun mendengar kabar
Bahwa seseorang itu sedang berlayar ke seberang
Segera ia menyusul kembali
Disana
Dilaut tenang tanpanya
Dan menanti - nanti bertemu dengannya
Ia masih diperjalanan sekarang
.
.
Selatan Jakarta, 4 Agustus 2017
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar